Nanang Suryana Saputra
MAJALENGKA - Sebanyak lima kecamatan mendapatkan bantuan pestisida dari dua perusahaan yang bergerak di bidang pertanian untuk petani yang terdampak Covid-19. Penyerahan bantuan berupa 7 ribu paket pestisida itu diberikan untuk 7 ribu petani di lima kecamatan, yakni Argapura, Cingambul, Malausma, Banjaran dan Cikijing.
Bupati Majalengka Dr H Karna Sobahi MMPd menyerahkan langsung paket pestisida di Pendopo Majalengka, Rabu (17/3) kepada lima camat yang didampingi tenaga penyuluh pertanian di masing-masing wilayah tersebut.
Dalam sambutannya, bupati mengatakan sektor pertanian merupakan kekuatan besar yang mampu menghalau dampak Covid-19. Karena produktivitas beras dan palawija mampu mempertahankan stabilitas pangan hingga perekonomian.
“Karena makanan yang mengandung karbohidrat ini dapat membantu masyarakat. Ini harus coba diimbangi dengan menanam terus. Kami minta agar tidak ada lahan terlantar atau kritis yang dampak menimbulkan produksi pertanian, ” pesannya.
Terkait bantuan pestisida tersebut, Karna mengucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak yang membantu Kabupaten Majalengka, khususnya di bidang pertanian.
Total 7 ribu paket ini untuk 7 ribu petani di lima kecamatan. Masing-masing Argapura sebanyak 3.500 paket, Cingambul 1.500, Malausma 1.000 paket, Banjaran 500 paket dan Cikijing 500 paket.
Bupati juga mengimbau dalam penyaluran ke setiap petani itu agar tetap menaati protokol kesehatan (prokes). “Pemberian diatur agar tidak berkerumun. Diatur setiap desanya. Ini merupakan bantuan kerjasama dengan pemerintah daerah dengan perusahaan besar yang bergerak di bidang pertanian. Kami berusaha untuk terus bergerak dan mendorong agar meminimalisir dampak pandemi Covid-19, ” jelasnya.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKP3) Majalengka, Ir Iman Firmansyah menambahkan, saat ini sesuai dengan ungkapan bupati bahwa sektor pertanian merupakan andalan utama selain UMKM. Pemerintah ingin terus menjaga ekonomi masyarakat Majalengka.
Pemberian ribuan paket pestisida untuk petani yang terdampak Covid-19 ini merupakan bentuk komitmen Pemda Majalengka secara terus menerus guna melakukan koordinasi dengan link terkait untuk memulihkan ekonomi. “Ini bentuk daripada komitmen terutama petani di bantu dan dibangun. Mulai dari bantuan benih, alsintan dan penyuluhan, ” imbuhnya.(***)
|
Baca juga:
OJK Dukung Pengembangan KUR Pertanian
|
Berita terkait
Updates. 
Anton Atong... 
Aa Ruslan Sutisna 
Suferi Rekomendasi
Copyright © 2017 indonesiasatu.co.id - All Rights Reserved.