Memahami Iqra Menuju Manusia Merdeka

    Memahami Iqra Menuju Manusia Merdeka
    Ari Pratama

    JABAR - Bacalah, bacalah, bacalah. Mungkin sahabat  dan kawan - kawan sejawat pernah mendengar atau melihat kalimat tersebut, Ya benar. Kalimat tersebut berada di Al Quran surah Al-alaq terdiri dari 19 ayat. 

    Kali ini saya tidak akan benar - benar mengupas habis seluruh surah  Al - Alaq  dari pertama hingga ke sembilan belas, saya akan coba membahas satu kata saja yaitu iqra (Bacalah). Sejenak terdiam sayapun mulai berpikir dan apa yang harus kita baca, saya meng anggap bahwasannya ini bertafsir cukup universal, kalau di tafsirkan  secara keseluruhan di surah Al - Alaq yaitu untuk mengenalinya siapa diri kita dan siapa yang menciptakan diri kita dan harus kemana kita kembali. 

    Kita tidak akan coba membahas disitu, karena bagi saya itu harus benar - benar orang  yang paham, bukan cuma paham namun mampu menjalaninya sebagaimana perintah ayat tersebut,  Saya akan mencoba mengkomposisikan  Iqra untuk tujuan menjadi Manusia Merdeka. Bagaimana Sepakat. ? 

    Apa yang terlintas di pemikiran kita, ketika mendengar atau melihat bacaan "Manusia Merdeka " Wah, tentu saja kita bisa di ajak traveling berpikir macem - macem ada yang meng anggap positif bahkan negative juga pastinya, kali ini kita akan buka pembahasan secara positive.  Saya akan mengutip dari kata Soe Gie 'Hanya ada dua pilihan: menjadi apatis atau mengikuti arus. Tapi, aku memilih untuk jadi manusia merdeka'. 

    Ya benar, hanya ada dua pilihan dalam hidup ini, menjadi apatis tidak ingin tau atau mengikuti arus yang orang lain buat, nah  kalau mengikuti arus saya memilih bahwasannya setiap manusia harus memiliki arusnya masing - masing, kalaupun   hanya mengikuti arus, ya cobalah dipahami dan dimaknai tentang apa yang kita lakukan jangan cuma sekedar ikut - ikutan saja sebab di dalam QS Al isra surah ke 17 Ayat 36 
    وَلَا تَقۡفُ مَا لَـيۡسَ لَـكَ بِهٖ عِلۡمٌ‌ ؕ اِنَّ السَّمۡعَ وَالۡبَصَرَ وَالۡفُؤَادَ كُلُّ اُولٰۤٮِٕكَ كَانَ عَنۡهُ مَسۡـُٔوۡلًا

    Wa laa taqfu maa laisa laka bihii 'ilm; innas sam'a walbasara walfu'aada kullu ulaaa'ika kaana 'anhu mas'uulaa

    Dan janganlah kamu mengikuti sesuatu yang tidak kamu ketahui. Karena pendengaran, penglihatan dan hati nurani, semua itu akan diminta pertanggung jawabannya.


    Yup, setiap manusia akan benar - benar diminta akan pertanggung jawabannya, makanya  jangan pernah kita  mengikuti apa yang tidak kita ketauhi, berdiliah di atas bumi ini dengan kedua kaki kita.  Mehami Iqra  itulah tidak sulit, hanya sebuah ucapak kata yang berbunyi (Bacalah) apa yang harus dibaca. Yang pertama pahamin siapa diri ini, yang kedua pahamin lingkungan dan yang terkahir  sudah mampukah kita. 

    Ketiga unsur tadi sangat perlu kita ketauhi, kita harus meleburkan ketiga unsur tersebut menjadi satu. Merdeka, merdeka dalam berpikir, bergerak  dan menjadi selayaknya manusia, ketika kita sudah mampu Merdeka dalam berpikir maka buatlah inovasi - inovasi bahkan kreativitas yang mampu membantu orang lain dan sebaliknya ketika kita sudah mampu bergerak, maka arahkan selalu gerakan ini kepada Tuhan kita, Bangunkanlah terlebih dahulu jiwa kita dan dilanjutkan membangun raga untuk tercapainya Manusia yang Merdeka. 


    Maaf apablila dalam tulisan opini ni terdapat keasalahan dan salah penafisaran. Bagi saya setiap orang berhak menafsirkan apapun namun jangan sampai membawa ke arah yang negative. 

    ( penulis: Ari Pratama )

    JABAR BOGOR KOTA BOGOR MEDAN
    Suferi

    Suferi

    Artikel Sebelumnya

    Temui Kapolri, Menkominfo Perkuat Kerja...

    Artikel Berikutnya

    Terkait Proyek Jalan Tol Semarang-Batang,...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Patroli Pengaturan Arus Lalin PH Pagi polsek Kaliwedi Polresta Cirebon Guna mencegah terjadinya laka Lantas serta kejahatan C. 3.di Pagi Hari 
    Polsek Palabuhanratu Polres Sukabumi Laksanakan Giat Pam Wisata Pantai untuk Antisipasi Kejadian Gakumtibmas
    Kapolres Sumedang dan Pj. Bupati Sumedang Lepas 432 Jemaah Haji Gelombang I yang tergabung dalam Kloter 8 Asal Kab. Sumedang tahun 1445 H / 2024 M
    Kapolsek Dukupuntang Polresta Cirebon Hadiri Pelantikan Dan Pengambilan Sumpah Perangkat Desa Balad
    Bhabinkamtibmas Desa Buniwangi Polsek Palabuhanratu Polres Sukabumi Lakukan Kegiatan Door to Door System (DDS) dan Sambang Desa

    Ikuti Kami