TASIKMALAYA - Perum Perhutani KPH Tasikmalaya Divisi Regional Jawa Barat dan Banten bersama Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) Mandiri Jaya, Desa Sinagar, Kecamatan Sukaratu, Kabupaten Tasikmalaya, mengembangkan wisata alam di desa setempat.
Potensi Lahan seluas 2 hektar desa ini , dibuka sebagai area kemping menarik, dengan pemandangan Gunung Galunggung serta suasana alam yang sejuk.
Akses menuju Area kemping yang hanya berjarak 3 kilometer dari jalan utama Singaparna - Ciawi ini, bisa ditempuh menggunakan sepeda motor ataupun berjalan kaki.
Dengan medan yang tidak terlalu berat, pengunjung tidak hanya disuguhi indahnya pemandangan Gunung Galunggung. Udara segar khas pegunungan juga akan menjadi bonus yang dapat dirasakan para pengunjung.
Manajer Bisnis Perhutani KPH Tasikmalaya Yaya Sutia menjelaskan, area kemping pasir datar merupakan rintisan wisata alam disekitar Galunggung.
"Kami bersama LMDH Desa Sinagar mengelola Pasir Datar ini, "Ungkapnya (4/2/2021)
Obyek daya tarik wisata lainnya yang ada di area kemping yang mirip Bromo ini, pengunjung dapat menikmati indahnya Curug Cikahuripan, yang jaraknya tidak jauh. Bahkan, terlihat jelas dari area kemping.
"Fasilitas pendukung disini bertahap kami lengkapi, Mushola sudah ada, termasuk toilet, " katanya.
Yaya menambahkan, untuk mempermudah akses pengunjung, pihaknya lanjut akan terus membangun akses jalan sehingga pengunjung akan lebih merasa aman, nyaman ketika berkunjung.
"Meski sudah bisa dilintasi kendaraan roda dua dan empat. Tapi masih perlu dibenahi, " ucapnya.
Objek wisata rintisan ini akan terus dikembangkan sebagai objek wisata agro.
"Kami akan kembangkan wisata ini dengan konsep Agrowisata, sehingga pengunjung bisa mendapatkan nilai plus dalam berwisata. Edukasi tentang tanaman, perkebunan, seperti kopi dan buah - buahan, " pungkasnya.