BANDUNG - Saat ini Pulau Jawa dan Bali masih menerapkan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PKM).Penerapan PKM dilakukan guna mencegah penularan virus corona atau Covid-19.
Sejak pertama kali diumumkan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Maret 2019 silam, jumlah kasus virus corona di tanah air terus mengalami peningkatan.
PKM yang saat ini masih diterapkan nyatanya berdampak pada lesunya perekonomian.
Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung terus berusaha meningkatkan kembali sektor ekonomi, salah satunya dengan merelaksasi izin operasional beberapa sektor usaha dan pariwisata.
Wakil Walikota Bandung, Yana Mulyana mengaku sudah berkoordinasi bersama dinas terkait seperti Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) untuk memberi stimulus agar sektor ekonomi di Kota Bandung bergerak.Salah satunya yaitu dengan cara mengaktivasi kembali pameran-pameran atau pasar kreatif.
Sebelumnya Disdagin serta Dinas Kebudayaan dan Pariwisaya juga pernah menggelarnya.
"Kita coba aktivasi melalui pameran dan acara lainnya. Kemarin dari Disdagin seperti Pasar Kreatif, " kata Yana seperti dikutip oleh Pikiran-Rakyat.com dari Humas Kota Bandung.
"Saya dorong lagi Disdagin mungkin dengan Disbudpar bisa menghadirkan kembali acara-acara. Banyak pelaku usaha atau UMKM yang sudah dikurasi oleh Disdagin. Itu bagus-bagus, pamerkan saja, " ucapnya.
Untuk itu, Yana meminta kepada para pengusaha di Kota Bandung untuk bersabar dan sama-sama berdoa agar pandemi ini segera berakhir.
"Tunggu dulu, sabar dulu minimal sampai 25 Januari, " tuturnya.***