BOGOR - Pasar Leuwisadeng salah satu fasilitas umum yang di bangun menggunakan anggran pemerintah kabupaten Bogor saat ini mengalami kerusakan.
Kerusakan tersebut akibat tidak berfungsinya aktivitas ekonomi, bahkan warga menyebutkan pada awal berdirinya bangunan pasar Leuwisadeng hanya ada beberapa pengguna lapak.
Bukan hanya kerusakan dan tidak berfungsi, saat ini dikabarkan oleh warga sekitar, bangunan pasar Leuwisadeng menjadi tempat anak muda bermain mesra dengan kekasihnya.
Riki Adiputra salah satu warga kampung Kosol Rt 07/04 Desa Sadeng kecamatan LeuwiSadeng mengatakan lokasi pasar sudah tidak berfungsi sejak dua tahun kebelakang. Menurutnya dua tahun lalu ada 5 orang pedagang yang mengisi pasar tersebut, karena sepi dari pengunjung 5 orang pedagang ini hanya bisa bertahan selama kurun dua minggu.
"kalau tidak salah waktu dua tahun kebelakang pernah di isi itu hanya lima pedagang paling dia itu perjualnya hanya dua Minggu lah kurang lebih setelah itu kosong kembali tidak berpenghuni lagi" ujarnya pada Sabtu (22/05/21)
Riki menjelaskan di malam hari, dirinya sering membubarkan dua pasangan kekasih yang sedang pacaran di dalam bangunan tersebut
" kemungkinan besar orang itu melakukan hal - hal yang tidak terpuji, Karena didalam pasar tidak ada orang" jelasnya.
Riki juga mengharapkan gudung itu bisa berfungsi kembali agar bisa bermanfaat untuk masyarakat, khususnya perguliran perekonomian masyarakat Kecamatan Leuwisadeng.
"Seperti di jadikan tempat apalah agar jangan sampai di tempati orang orang yang akan berbuat mesum" ungkapnya
Kepala Desa Kalong Dua Kecamatan Leuwisdeng Ulul memberikan tanggapannya terkait pasar Leuwisadeng yang saat ini tidak difungsikan. Menurutnya Bangunan tersebut bisa di jadikan pasar induk dengan memanfaatkan potensi Wilayah.
"Kalau menurut saya gedung itu bisa di jadikan pasar induk atau pasar buah Karana leuwisadeng dari hasil buminya itu buah buahan" Imbuhnya
Ulul rencananya akan menyampaikan permasalahan tersebut kepada pemangku kebijakan yaitu PD Pasar Tohaga dan Disperindag kabupaten Bogor.
"Bagai mana pun fasilitas publik perlu di jaga atau di kembangkan agar perekonomian masyarakat bisa meningkat, kita ketahui saat perencanaan pembangunan pasar di Acara Musrembang Kecamatan Leuwisadeng tujuannya untuk kemajuan ekonomi, bukan ke mubajiran". Pungkasnya ( Sep Hurung/ Feri )
